Postingan

Menampilkan postingan dari 2024

Alur Merdeka (Eksplorasi Konsep Modul 2.3 f.3_Kompetensi Inti Coaching dan TIRTA sebagai Alur Percakapan Coaching) CGP Angkatan 11 Kota Mataram

Gambar
  2.3.f.3. Eksplorasi Konsep Modul 2.3 - 2.3. Kompetensi Inti Coaching dan TIRTA sebagai Alur Percakapan Coaching Moda:  Mandiri Tujuan Pembelajaran Khusus : CGP dapat melakukan percakapan  coaching  dengan alur TIRTA. CGP dapat mempraktikkan tiga kompetensi inti  coaching,   presence , mendengarkan aktif, dan mengajukan pertanyaan berbobot dalam percakapan  coaching. CGP dapat menjelaskan jalannya percakapan  coaching  untuk membuat rencana, melakukan refleksi, memecahkan masalah, dan melakukan kalibrasi. 1   2   3   4   5   6 Gunakan navigasi diatas untuk ke halaman berikutnya! 2.3.1 Kompetensi Inti Coaching Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, Setelah memahami bagaimana paradigma berpikir dan prinsiap yang dibutuhkan agar dapat menjalankan percakapan  coaching  maka kali ini Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak akan belajar kompetensi inti dalam coaching. Berdasarkan ICF ( International Coaching Federation ) ada 8 kompetensi inti namun untuk kebutuhan Pendidikan Guru Penggerak, kita mempela7ar

Alur Merdeka (Eksplorasi Konsep Modul 2.3. f.2_Paradigma Berpikir dan Prinsip Coaching) CGP Angkatan 11 Kota Mataram

Gambar
  2.3.f.2. Eksplorasi Konsep Modul 2.3 - 2.2. Paradigma Berpikir dan Prinsip Coaching Moda:  Mandiri Tujuan Pembelajaran Khusus : CGP dapat menjelaskan paradigma berpikir coaching dalam komunikasi yang memberdayakan untuk pengembangan kompetensi. CGP dapat menjelaskan prinsip-prinsip coaching dalam komunikasi yang memberdayakan untuk pengembangan kompetensi. CGP dapat mengaitkan antara paradigma berpikir dan prinsip-prinsip coaching dengan supervisi akademik. CGP dapat membedakan antara coaching, kolaborasi, konsultasi, dan evaluasi dalam rangka memberdayakan rekan sejawat. 1   2   3   4   5   6   7 Gunakan navigasi diatas untuk ke halaman berikutnya! Pengantar Bapak/Ibu calon guru penggerak, Mari kita bersama-sama mempelajari paradigma berpikir dan prinsip  coaching . Pada sub pembelajaran sebelumnya, kita sudah belajar salah satu tujuan dari supervisi akademik adalah untuk mengembangkan kompetensi guru agar dapat melakukan pembelajaran yang berpihak pada murid. Untuk dapat melakukan